Selasa, 16 Oktober 2012
Rainy Night
Hari berganti hari, siang berganti malam dan musimpun berlalu, malam ini terasa begitu adem kota Jogja, gak sepeti biasanya, seluruh kota dibanjiri hujan, semoga ini sebuah pertanda yang baik.
Meskipun begitu tapi resah hati ini masih saja belom terjawab dengan sebagian hal yang selalu mengganggu dan membuat penasaran akan banyak hal.yang kunamai semua itu misteri, entah sampai aku bisa menemukan kunci untuk membuka dan mengetahui apa yang ada di dalam nya.
Dingin, sunyi dan hanya ditemani secangkir kopi dan sebungkus rokok, oooh, sebut saja ini semacam surga kecil-kecilan, saya selalu menanti saat-saat seperti ini, dimana mata tak terpejamkan dan pikiran kian membuncah dan memikirkan banyak misteri itu.
Di sebuah coffee shop, duduk sendirian dan mengotak-atik laptop sembari mendengarkan lagu-lagu jazz, whoa! what a night! sampai-sampai kelupaan kalau besok masih banyak hal yang harus dikerjakan, sungguh melanggar aturan main itu punya tantangan tersendiri, tak udah terlalu banyak dipikirkan.
Rasanya sudah berada di zona nyaman dan tak mau tuk diganggu, percuma saja kalo hidup senang tapi tak pernah nyaman, sekarang yang saya pikirkan hanyalah kenyamanan bukan kesenangan.
Tentu saja kesenangan itu penting namun itu hanya sesaat, aku lebih mengejar sesuatu yang parmanen.
Sejauh ini semua yang kujalani ini berjalan dengan lancar dan sungguh sudah bisa sedikit move on dari hal-hal gak penting.
Malam, sungguh engkau penuh dengan sejuta misteri, saya gak tak cukup pandai membaca suasana dan membaca apa yang akan terjadi besok karena sejujurnya saya bukan ahli nujum tapi saya selalu berharap semoga besok ketika saya bangun pagi semuanya akan baik-baik saja.
Memang tak mudah berperang dengan batin apalagi itu terus menerus dan kian merusak hati tapi apa boleh dikata, semua itu kujadikan sebuah pelajaran untuk ku seorang.
Terkadang saya pengen berlari ditengah hujan yang dengan gigih membasahi bumi supaya tak seorangpun yang tak betapa dalam nya apa yang kurasakan sekarang ini, seberapa dalam luka parah akibata patah hati yang telah kau berikan padaku, tapi semuanya hasrat belaka, saya buka tipe orang yang sebodoh itu.
Kopi yang pahit ini seakan jadi saksi bisu akan rindu yang terkadang meronta-ronta akan tingkah laku mu dan semua yang telah kau buat dalam hidupku, pahit maupun manis, yang telah kita arungi bersama.
And in the of the story, in the middle of rainy night, I just hope that one day you'll realized that
HOW MUCH I'VE LOVING YOU BUT YOU NEVER CARE ABOUT THAT! I DECIDE TO LEAVE YOU BUT SOMETIMES YOU ARE SO HARD TO REPLACE FROM MY MIND!! BUT IT'S ALRIGHT, I HOPE YOU FINE! GOOD NIGHT FOR YOU AND SWEET DREAMS! :*
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Hari berganti hari Waktu berkejar-kejaran Musim berganti-ganti Kemarau yang berkepanjangan Tetes airpun mulai membasahi bumi Huj...
-
Malam yang tenang, sunyi dan sepi Di bulan November yang penuh hujan Tetesan maupun dengan derasnya jatuh berguguran Bercucuran k...
-
Denyut nadi bergetar tiada henti dalam darah, waktu yang begitu cepat berubah tanpa bilang-bilang, aku merasakan sesuatu yang beda, sesua...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar